Home » Nasional » Surat Terbuka Al Washliyah Terkait RUU Haluan Ideologi Pancasila

Surat Terbuka Al Washliyah Terkait RUU Haluan Ideologi Pancasila

Pirnas.com 10 Jun 2020

PIRNAS.COM | JAKARTA – Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah melayangkan surat terbuka kepada Presiden Joko Widodo, para pimpinan DPR RI, MPR RI, dan DPD RI, terkait kondisi kebangsaan dan kenegaraan yang semakin mengkhawatirkan dengan adanya gejala infiltrasi masif ideologi komunisme dan sosio-Marxisme ke dalam sistem ketatamegaraan melalui pengajuan RUU HIP (Haluan Ideologi Pancasila).

Surat terbuka bernomor: Ext-285/PB-AW/XXI/VI/2020 tertanggal 9 Juni 2020 ditandatangani Ketua Umum Dr. H. Yusnar Yusuf, MS, dan Sekretaris Jenderal Drs.H.Masyhuril Khamis, AH, MM.

“Kondisi ini sungguh di luar nalar kita sebagai bangsa. Dimana kita telah mengetahui bagaimana faham komunis yang anti Tuhan itu berbuat di negeri kita. Sejarah kelam sudah sama-sama kita ketahui tentang gerakan yang dilakukan,” kata Masyhuril Khamis dalam surat terbuka PB Al Washliyah diterima redaksi di Jakarta, Selasa (9/6).

Masih dalam surat terbuka Al Washliyah, apakah bukti bukti itu tidak cukup untuk menjadi pelajaran bagi kita saat ini. Al Washliyah sebagai ormas Islam yang lahir sebelum Indonesia merdeka, sejak lama berseberangan dengan kelompok yang menganut paham komunis.

“Faham ini harus diwaspadai karena bahaya laten yang bangkit kapan saja. Perlu kami tegaskan bahwa sejak berdirinya Al Washliyah dari 1930 sudah berseberangan dengan komunis”.

Ulama Al Washliyah Tuan M Arsyad Thalib Lubis dalam makalahnya yang disampaikan pada Muktamar Alim Ulama di Pekanbaru tahun 1957 mengatakan, “Saya tidak mengetahui apakah masih ada orang yang belum menyadari bahwa bahaya besar selalu ada di muka kita yang pada suatu waktu jika kita tidak lekas bertindak mungkin menghancurkan segala sendi sendi yang telah kita bangun dengan susah payah selama ini.

Marilah kita melakukan koreksi ke dalam memperbaiki kembali sikap dan tindakan kita, menyatu padukan tenaga dan pikiran dalam menghadapi persoalan persoalan yang terdapat titik persamaannya di antara sesama kita dan mempedomani amanat pemimpin kita Muhammad SAW, bahwa orang orang yang mukmin antara sesamanya laksana suatu tembok satu dan lain saling sokong menyokong sebuah kubu pertahanan yang sekuat kuatnya bagi umat Islam dalam melakukan pembelaannya terhadap segala serangan yang datang dari pihak anti Tuhan”.

Menyikapi kondisi kebangsaan dan kenegaraan yang semakin mengkhawatirkan dengan adanya gejala infiltrasi masif ideologi komunis dan sosio-Marxisme ke dalam sistem ketatamegaraan RI melalui pengajuan RUU HIP, adapun berapa hal yang harus kita perhatikan sebagai berikut:

1. Tidak dicantumkannya TAP No XXV/MPRS/1966 tentang Pembubaran Partai Komunis Indonesia, pernyataan sebagai Organisasi Terlarang diseluruh wilayah Negara Republik Indonesia bagi Partai Komunis Indonesia dan larangan setiap kegiatan untuk menyebarkan dan mengembangkan faham atau ajaran Komunis/Marxisme-Leninisme.

2. Mengidentifikasi adanya upaya pendegrasian pemahaman Ideologi Pancasila dari pokok-pokok pikiran yang utuh, komprehensif dan integratif yang terwujud berupa Lima Sila fundamental sebagai cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang termaktub secara lugas dan tegas dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945 dan telah menjadi Konsensus Nasional para pendiri Bangsa pada tanggal 18 Agustus 1945.

“Untuk itu Ormas Islam Al Washliyah meminta kepada seluruh Lembaga Tinggi Negara khususnya DPR untuk tetap mencantumkan paham Komunis/Marxisme-Leninisme sebagai paham terlarang di seluruh bumi Indonesia dan tetap memasukannya ke dalam RUU HIP demi menjaga keutuhan dan kebersamaan dalam membangun NKRI,” tutup Masyhuril Khamis.

(J01/jh)

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Berita Terkait
Peringati Hari Pengayoman, Menkumham Tekankan Pentingnya Kesadaran Hukum di Masyarakat

Harsusilawati

19 Agu 2024

Post Views: 318 Pirnas.Com | Jakarta –  Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly beserta jajaran Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) memperingati Hari Pengayoman/ hari lahir Kemenkumham yang ke 79, Senin 19 Agustus 2024, di Lapangan Upacara Kemenkumham, Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Menkumham menekankan pentingnya kesadaran hukum bagi masyarakat. “Dengan …

Ari Wibowo Terima Surat Rekomendasi dari Gerindra untuk Pilkada Labuhanbatu Selatan

A S

23 Jul 2024

Post Views: 425 Pirnas.com | Jakarta – Selasa, 23 Juli 2024 bertempat di Kantor DPP Partai Gerindra di Jln. Harsono RM. No 54, Ragunan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Ari Wibowo, S.H.,M.I.P, resmi menerima surat rekomendasi dari Partai Gerindra. Surat ini menandai pencalonan Ari Wibowo sebagai Bupati Labuhanbatu Selatan pada Pilkada serentak 2024. Ari Wibowo, yang …

LP Terkesan Diabaikan, Ketum PPWI Geruduk Ditreskrimum Polda Jabar

Harsusilawati

20 Jul 2024

Post Views: 373 Pirnas.com | Jakarta – Laporan Polisi (LP) terkait dugaan penyerobotan tanah dan pemalsuan dokumen yang dilaporkan anggota PPWI, Dasep Setiawan, pada tahun 2021 hingga kini masih jalan di tempat. Aparat kepolisian Polda Jawa Barat yang menerima LP tersebut terkesan mengabaikan laporan warga dari Desa Sukaresmi, Kecamatan Rancabali, Ciwidey, Kabupaten Bandung, itu. Selama …

Tak Ingin Halangi Hak Politik, Mendagri Minta Pj. Kepala Daerah yang Ingin Maju Pilkada Sampaikan Pengunduran Diri

A S

15 Jul 2024

Post Views: 308 Pirnas.com | Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta penjabat (Pj.) kepala daerah yang ingin maju pada Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) 2024 segera mengundurkan diri sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Dirinya mengaku tak ingin menghalangi hak politik setiap warga negara untuk dipilih. Namun sebagai seorang ASN, Pj. kepala daerah …

Performance Seni Budaya Pakpak Mampu Curi Perhatian Seluruh Undangan Rakernas APKASI

Harsusilawati

13 Jul 2024

Post Views: 338 Pirnas.com | Pakpak Bharat – Performance Seni Budaya Pakpak Bharat dari Sanggar Tari Mitha Prana Chasea Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) ke-XVI, APKASI Otonomi Expo (AEO), dan APKASI Procurement Network tahun 2024 mampu mencuri perhatian segenap perhatian para undangan yang hadir di Jakarta Convention Center ini. Tampil …

Tujuh Orang Pelajar Terbaik Dikabupaten Pakpak Bharat Tembus Sekolah Unggulan

Harsusilawati

12 Jul 2024

Post Views: 222   Pirnas.com | Pakpak Bharat – Tujuh Pelajar terbaik diKabupaten Pakpak Bharat berhasil menembusi beberapa Sekolah Menengah Atas Unggulan di Sumatera Utara. Hal itu disampaiakan langsung oleh Plt. Kepala Dinas Pemdidikan Pakpak Bharat, Augusman Harapan Padang, ST, M.Si, diruang kerjanya Kamis tgl 11/07/2024 Kitta patut bersyukur kepada TYME dan apresiasi yang sr …

Kategori Terpopuler