PIRNAS.ORG & PIRNAS.COM, Subulussalam | Personil Polsek Penanggalan, Kota Subulussalam mengevakuasi sesosok mayat berjenis kelamin wanita yang ditemukan warga tersangkut di perairan Lae Kombih, Desa Jontor, Kecamatan Penanggalan, Jumat (15/11/2019).
“Mayat ini pertama kali ditemukan warga bernama Kamal Tumangger (42) saat tengah mencari ikan di Lae Kombih”.
Kapolsek Penanggalan IPTU Syahril Keda media mengatakan, pihaknya mendapat informasi soal penemuan mayat dari warga di sana. Mayat terdampar di tumpukan kayu yang hanyut dan tersangkut di bebatuan sungai Kombih. Lokasi mayat berada tak jauh dari air terjun Kedabuhen, Desa Jontor, Kecamatan Penanggalan.
“Benar ada mayat wanita yang ditemukan warga dan sudah berhasil kita evakuasi tadi,” kata Iptu Syahril
Saat ditemukan, mayat dalam posisi telungkup dan tidak mengenakan pakaian lagi. Kondisi mayat dalam membengkak.
Kronologis kejadian,
Berawal saat Kamal Tumangger sedang mancing di Sungai Lae Kombih tepatnya di depan air terjun Kedabuahan Desa Jontor Kecamatan Penanggalan Pemko Subulussalam.
Lokasi ini memang menjadi areal pemancingan masyarakat. Nah, saat tengah di lokasi Kamal mencium aroma busuk hingga penasaran dan mencari sumbernya. Pencarian berhasil saat melihat tumpukan kayu terdapat sesosok mayat wanita.
Tak berselang lama, Kamal pun langsung menelepon kepada anggota Polsek Penanggalan. Selanjutnya personil Polsek Penanggalan langsung terjun ke TKP guna mengecek mayat tersebut.
Menurut IPTU Syahril, berdasarkan hasil pemeriksaan mayat berjenis kelamin wanita ini bernama Noviani Bru Bancin (21) ex pelajar. Dia merupakan penduduk Desa Kaban Tengah, Kecamatan Sitelu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat.
Dikabarkan, Noviani sudah hilang sejak akhir bulan lalu dan ditemukan menjadi mayat. Diduga Noviani meninggal akibat tenggelam.
Reporter : Mansah Berutu