Labusel, pirnas.org & pirnas.com | Dalam hal pengelolaan dan pemamfaatan dan bantuan yang telah di berikan oleh pihak PTPN III kepada kelompok tani Se-Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Camat Torgamba beserta jajaran mengundang seluruh anggota kelompok tani Se-Kecamatan Torgamba guna diberikan pemahaman dan penyuluhan agar dana bantuan yang diterima dari PTPN III melalui CSR dapat dikelola dengan sebaik mungkin.
Kegiatan itu juga di hadiri oleh Mantan Camat Torgamba Azaman Parapat, ST, MM, mengatakan bahwa masyarakat kelompok tani bapak maupun ibu-ibu adalah sebagai tolak ukur berhasil atau tidaknya di Kecamatan Torgamba ini. “maka dari itu saya berharap agar di jaga dan benar-benar dilaksanakan dengan baik”, ungkapnya. ketika di Aula Kantor Camat Kecamatan Torgamba, selasa (12/11/2019), sekira pukul 10.30 WIB.
Sebagai narasumber yang telah dihadirkan dalam kesempatan itu Anto (50), mengatakan bahwa di dalam kelompok tani yang paling mudah di kerjakan dan di kelola adalah salah satunya budi daya ikan lele dumbo.
“Dalam hal pengadaan dan pembelian calon bibit ikan lele dumbo tidak dibenarkan mendatangkan bibit dari luar daerah labusel, dan tidak dibenarkan bibit yang berasal dari dalam aquarium, juga pembibitan harus berasal dari kolam terpal pelastik” ungkap Anto.
Badan penyuluhan pertanian (BPP), Sugiarto menyampaikan, Dalam melaksanakan ternak lele harus mengetahui teknik dan ukuran pakannya.
“bahwa teknik yang paling bagus dalam pakan lele dumbo ini adalah satu kilo pakan dapat menghasilkan satu kilo daging”, ungkapnya.
Harapan Pemerintah Kecamatan Torgamba dalam hal penyaluran dana bantuan dari PTPN III ini akan dapat berkesinambungan, dan masyarakat kelompok tani supaya bekerja dengan baik.
Reporter : Ilham Hsb