Home » Daerah » 82 SISWA SDN/MIN KECAMATAN PULAU RAKYAT DILANTIK SEBAGAI DOKTER KECIL 20 TAHUN MENDATANG DOKTER SEBENARNYA

82 SISWA SDN/MIN KECAMATAN PULAU RAKYAT DILANTIK SEBAGAI DOKTER KECIL 20 TAHUN MENDATANG DOKTER SEBENARNYA

Pirnas.com 14 Des 2019

PIRNAS.COM & PIRNAS.ORG | ASAHAN – Sebanyak 82 siswa/i dari tiga SDN dan satu MIN di wilayah Korwil Kecamatan Pulau Rakyat dilantik sebagai dokter Kecil, Jumat pagi (13/12/2019) bertempat di Halaman SDN 010131 Pulau Rakyat Tua, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan.

Pelantikan dokter kecil ini dilakukan oleh Camat Pulau Rakyat yang diwakili Kasi PMK Nasruddin SH.Yang kemudian secara  simbolis menyematkan atribut dokter Kecil berupa PIN dan disusul penyematan Selempang oleh Kadis Kesehatan Kabupaten Asahan yang diwakili Kasi Promkes Robi Pranata serta penyerahan Sertifikat oleh Ka UPTD Puskesmas Pulau Rakyat dr Robin L Tobing.

Hadir dalam acara tersebut, Para Kepala SDN yang siswa/i nya dilantik yakni Ka SDN 010131 Pulau Rakyat Tua Muhtar S.Pdi, Ka SDN 017961 Pulau Rakyat Tua Edty Dwiwati S.Pd SD, Ka SDN 013828 Suli Pariatni/diwakili dan Ka MIN Pulau Rakyat Tua.

Tampak hadir juga, para orang tua/wali siswa/i dari para dokter Kecil.

Kepala SDN 010131 Pulau Rakyat Tua Muhtar S.Pd.I mewakili para kepala sekolah mengucapkan terima kasih dan rasa bangganya atas kerjasama yang terjalin antara para Kepala Sekolah dengan pihak Puskesmas melalui kepeduliannya dalam pelaksanaan Imunisasi secara terjadwal rutin dan pembinaan dokter Kecil serta kegiatan lainnya.

“Terimakasih pada Puskesmas Pulau  Rakyat atas kepeduliannya, dan sekolah mau maju tidak bisa berjalan sendiri tanpa adanya kerjasama”, ucap Muhtar.

Disebutkannya, setelah dilantik sebagai dokter Kecil anak -anak akan dapat perintah dari para gurunya untuk memeriksa kuku temannya setiap pagi, menganjurkan cuci tangan dan  membimbing para temannya untuk menimbang dan mengukur berat badan.

Dengan demikian prinsip hidup sehat melekat kuat dalam diri anak didik karena kesehatan itu harganya mahal.

Muhtar juga berharap, dokter-dokter kecil ini akan menjadi dokter sebenarnya pada dua puluh tahun mendatang.

“Kita semua orangtua mencita-citakan semua dokter kecil yang dilantik ini menjadi dokter sebenarnya pada dua puluh tahun mendatang”, tandasnya semangat.

Kepala Puskesmas Pulau Rakyat, dr. Robin L Tobing dalam laporannya menyebutkan bahwa pelantikan dokter kecil berjumlah sebanyak 82 siswa dari tiga SDN dan satu MIN se-Kecamatan Pulau Rakyat yakni SDN 010131 Pulau Rakyat Tua, SDN 017961 Pulau Rakyat Tua, SDN 013828 Manis dan MI Negeri Pulau Rakyat Tua.

“Anak-anak yang telah dilantik saya ingatkan ilmu yang didapat agar dapat diterapkan kepada teman-temannya di sekolah masing-masing. Apalagi sekarang ini sedang kita galakkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) bersama di sekolah-sekolah untuk menangkal jentik-jentik”, ujar dr. Tobing.

Sementara itu, Camat Pulau Rakyat diwakili Nasrudin dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara pelantikan dokter Kecil ini merupakan kegiatan rutinitas para dokter dan bidan Puskesmas untuk memajukan anak-anak didik kita agar menjadi lebih sehat lagi.

Dimana anak-anak kita yang telah dilantik sebagai dokter Kecil, juga menjadi cita-cita kita para orangtua nantinya mereka menjadi dokter sebenarnya.

“Bagi anak-anak hari ini mimpinya sebagai dokter menjadi kenyataan  dengan menjadi dokter Kecil. Kegiatan ini adalah tolak ukur dari kemajuan pendidikan di Kecamatan Pulau Rakyat yang dalam hal ini dimotori dokter dan bidan Puskesmas Pulau Rakyat,” tuturnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan dalam pidato tertulis yang dibacakan Kasi Promkes Robi Pranata  mengatakan bahwa kegiatan ini adalah upaya untuk merubah perilaku masyarakat agar mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang salah satunya dilakukan di lingkungan sekolah yakni program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di sekolah.

Disebutkannya, bahwa program PHBS merupakan ketentuan perilaku, yaitu : 1. cuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir, 2. Jajan di kantin yang sehat, 3. Buang sampah pada tempatnya, 4. Ikut kegiatan olahraga setiap hari secara teratur, 5. Menimbang dan mengukur berat badan setiap bulannya, 6. Memberantas jentik nyamuk setiap Jumat, membersikan jentik-jentik nyamuk, 7. Menggunakan jamban yang sehat, 8 Tidak ada orang yang merokok di lingkungan sekolah.

“Kegiatan ini merupakan pembelajaran yang menjadikan siswa, guru maupun kepala sekolah mampu menolong secara mandiri dan peran aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat. Untuk menanggulangi masalah kesehatan anak sekolah yang terus meningkat selayaknya anak usia sekolah perlu mendapat perhatian dan pendekatan lebih, salah satunya melibatkan partisipasi anak murid sebagai penggerak perilaku bersih dan sehat dengan mewujudkan membentuk dokter kecil”, tutupnya.

Secara terpisah, Ka Puskesmas Pulau Rakyat, dr. Robin L. Tobing yang ditemui wartawan mengatakan Dokter Kecil yang dilantik sebelumnya telah diberikan pelatihan tentang kesehatan selama lebih kurang 3 bulan oleh petugas UKS yakni Yuli Fitriani Butar Butar, Surya Irawati dan drg. Hamdi Anshory Lubis.

Salah satu siswa yang dilantik menjadi dokter kecil Cindy Amalia Siregar siswi kelas VI SDN 017961 Pulau Rakyat Tua, mengaku merasa senang dilantik menjadi dokter.

“Selama latihan saya bisa mendapat ilmu bagaimana cara memberikan pertolongan kepada orang sakit”, kata anak ketiga dari tiga bersaudara buah hati Taufik Siregar dan Syafrida Margolang yang becita-cita jadi dokter.

Sementara, Taruli M. Br. Sitorus ibu dari Jeremi Pasaribu salah seorang dokter Kecil mengharapkan semoga nantinya dokter Kecil dapat memberi contoh yang terbaik bagi masyarakat seperti membuang sampah pada tempatnya dan aktif membersihkan lingkungan sekolah serta berperilaku hidup sehat. Dan dihari kelak nantinya dokter Kecil bisa menjadi dokter yang sebenarnya yaitu dokter Umum.

“Dokter-dokter kecil nantinya menjadi dokter sebenarnya, demikian Jeremi putranya jadi dokter Umum”, harap Taruli Bidan PNS di Kecamatan Rahuning.

Acara pelantikan dokter kecil ini diwarnai dengan peragaan cara menggosok gigi yang baik oleh Nailah Athifah dari MIN dan peragaan penanganan pingsan oleh para dokter Kecil dari SDN 010131 dan SDN 017961 Pembacaan Ikrar oleh Dokter Kecil yang dipandu oleh Guru UKS dari SDN 010131 Ebet Nego Situmorang serta Simulasi Cuci Tangan oleh seluruh dokter Kecil yang dipandu oleh Cindi  Amalia Siregar dari SDN 017961.

(MT)

Tags :

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Berita Terkait
KURANGNYA PENGAWASAN,PROYEK SILUMAN TANPA PAPAN PROYEK BERKELIARAN DI MUSI RAWAS

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 4 Pirnas.Com | Musi Rawas – musi Rawas  Sabtu 7 September 2024 Awak media temukan pengerjaan rapat beton di kecamatan tiang pumpung kepungut TPK Kabupaten musi Rawas tidak ada papan proyek. Yang mana seharus setiap pengunaan anggaran APBN maupun APBD wajib ada papan proyek untuk keterbukaan publik, UU No. 14 Tahun 2008, tentang …

Program Bantuan UPPO Pada Kelompok Tani Srinyatu Desa Karangsari Kecamatan Cimanggu di Duga Sapi nya Terjual Semua

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 6 Pirnas.com | Cilacap – Program Pemerintah UPPO melalui Kementerian Pertanian, yang bertujuan untuk pengembangan pupuk organik dengan memberikan bantuan kepada Kelompok Tani sapi, yang mana kotoran sapi tersebut bisa di jadikan untuk bahan dasar pupuk organik. Tapi sangatlah di sayangkan, sapi yang kotorannya sebagai bahan dasar pupuk organik malah di jual diduga …

Ziarah Ke Makam Raja Kerajaan Pertama Negeri Pinang Awan, Ari-Azwar : Kedepan Cagar Budaya Harus Dilestarikan

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 10 Pirnas.com | Labusel – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan wakil Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) napak tilas sejarah cikal bakal terbentuknya kerajaan Kota Pinang dengan berziarah ke makam raja pertama kerajaan Negeri Pinang Awan pada Jum’at (7/9/24). Seperti diketahui makam tersebut tempat peristirahatan terakhir Sultan Batara Guru Sinombah yang merupakan raja pertama yang …

Kapling D2 Milik Perhutani Kecamatan Salem Kabupaten Brebes Diduga Menjadi Ajang Pencurian Kayu

Harsusilawati

06 Sep 2024

Post Views: 9 Pirnas.com | Brebes, Jawa Tengah – Berawal dari laporan masyarakat kecamatan salam yang konon informasi nya lagi marak pencurian kayu Perhutani. Dan meminta pihak wartawan untuk melakukan penelusuran agar terungkap siapa dalang pencurian kayu tersebut. Selasa 27/8/2024. Awak media langsung melakukan investigasi ke lokasi pencurian kayu. Setelah tiba di lokasi, awak media …

Yuk! Sukseskan Gerakan Nasional Revolusi Mental, Manfaatkan Layanan Adminduk Gratis dari Dukcapil

Harsusilawati

06 Sep 2024

Post Views: 11 Pirnas.com | Penajam Paser Utara – Kabar gembira bagi warga Penajam Paser Utara! Mendukung Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) dan Gerakan Indonesia Tertib (GIT), Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri menggelar acara spesial yang akan memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai dokumen kependudukan. Acara ini berlangsung selama dua hari, mulai 6 hingga 7 September …

Bupati Bersama Wabup Pakpak Bharat Laksanakan Kunjungan “SAPA DESA”

Harsusilawati

05 Sep 2024

Post Views: 11 Pirnas.com | Pakpak Bharat – Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor Bersama Wakil Bupati, H Mutsyuhito Solin, Dr, M.Pd berencana melaksanakan Kunjungan “SAPA DESA”, Bupat dan Wakil Bupati berencana akan mengunjungi seluruh desa di Kabupaten Pakpak Bharat. Kunjungan dimaksud bertujuan untuk mendekatkan interaksi dengan masyarakat, untuk menggali saran dan masukan yang lebih …

Kategori Terpopuler