Home » Daerah » Diduga Bedah Rumah Desa Domo Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar, Ditemukan Banyak Kejanggalan

Diduga Bedah Rumah Desa Domo Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar, Ditemukan Banyak Kejanggalan

Pirnas.com 11 Des 2019

PIRNAS.ORG & PIRNAS.COM | KAMPAR, RIAU – Bedah Rumah Desa Domo Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar, Provinsi Riau Diduga ada banyak Kejanggalan.

Matrial yang diterima oleh 51 Kepala Keluarga (KK) yang mendapatkan bantuan tersebut, Sangat keberatan dari harga bahan bahan bangunan dari toko yang di tunjuk oleh Desa yang menyuplai bahan bahan tersebut seperti, Atap seng dijual dengan harga Rp.1.450.000 perkodi nya, Kayu Bloti biasa dijual Rp.2.400.000 perkubik, Sertu dan pasir dijual Rp.350.000 satu mbl L 300 yang biasanya dijual satu L 300 baik pasir mau pun Sertu Rp.120,000 bantuan tersebut besarnya Rp.17.500.000 Rinciannya Rp.15.000.000 untuk bahan bahan rumah dan Rp.2.500.000 untuk Upah tukang.

Upah memang lansung diterima oleh warga yang mendapat bantuan tersebut, Tetapi bahan-bahan yang di suplay oleh toko yang ditunjuk oleh Ketua Kelompok, sangat tidak masuk akal.

”Nah,..Yang jadi pertanyaan bagitu mahalnya harga-harga barang dari toko, Lalu Mengapakah Kepala Desa (Kades ) Domo terkesan seolah olah tidak mengetahui dan hanya diam saja atas persoalan yang menghimpit pada Warganya, Senin 10/Desember/2019.

Keterangan ini, diambil dari warga yang mendapatkan bantuan yang kurang puas bernama Asril di Dusun 2 Desa Domo, Beberapa minggu yang lalu saat di Konfirmasikan, Kades Domo Firmansyah mengatakan soal bantuan Bedah rumah tersebut, Pengadaan matrial pihak toko, tapi yang mangangkut matrial pasir dan alat bangunan tersebut adalah mobil abang kandungnya kades itu sendiri.

Salah satu warga mengesal program bedah rumah tersebut masih banyak yang tidak tepat sasaran.

“Yang mendapatkan bantuan Bedah rumah ini ibu kandung dan abang kandungnya Kepala Desa tersebut, itu yang sangat terasa janggal dihati kami masyarakat, Padahal masi banyak warga lain yang sangat membutuhkan untuk mendapatkan bantuan bedah rumah ini” tutur warga yang tidak ingin disebutkan namanya.

Dan ada satu hal lagi yang jadi topik perbincangan di masyatakat Desa Domo saat ini, “Adanya program Umroh Gratis dari Pemda Kampar, dengan Kategori Imam dan guru ngaji yang sudah lama mengabdi, Maka di tunjuknya lah oleh Kades Domo tersebut abang ipar kandungnya yang bukan imam ataupun guru ngaji, Tanpa adanya kata musyawarah dengan warga masyarakatnya, dan hal tersebut menjadi bahan pebincangan serta perpecahan ditengah tengah masyrakat Domo akibat kinerja yang kurang baik.

“Kepala Desa Domo tidak pernah mau bermusyawarah dengan masyarakatnya dan diduga Kepala Desa ini Juga sangat arogan dalam tingkah laku dan perbuatannya” ucap warga Domo.

(Harahap)

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Berita Terkait
KURANGNYA PENGAWASAN,PROYEK SILUMAN TANPA PAPAN PROYEK BERKELIARAN DI MUSI RAWAS

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 4 Pirnas.Com | Musi Rawas – musi Rawas  Sabtu 7 September 2024 Awak media temukan pengerjaan rapat beton di kecamatan tiang pumpung kepungut TPK Kabupaten musi Rawas tidak ada papan proyek. Yang mana seharus setiap pengunaan anggaran APBN maupun APBD wajib ada papan proyek untuk keterbukaan publik, UU No. 14 Tahun 2008, tentang …

Program Bantuan UPPO Pada Kelompok Tani Srinyatu Desa Karangsari Kecamatan Cimanggu di Duga Sapi nya Terjual Semua

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 6 Pirnas.com | Cilacap – Program Pemerintah UPPO melalui Kementerian Pertanian, yang bertujuan untuk pengembangan pupuk organik dengan memberikan bantuan kepada Kelompok Tani sapi, yang mana kotoran sapi tersebut bisa di jadikan untuk bahan dasar pupuk organik. Tapi sangatlah di sayangkan, sapi yang kotorannya sebagai bahan dasar pupuk organik malah di jual diduga …

Ziarah Ke Makam Raja Kerajaan Pertama Negeri Pinang Awan, Ari-Azwar : Kedepan Cagar Budaya Harus Dilestarikan

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 10 Pirnas.com | Labusel – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan wakil Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) napak tilas sejarah cikal bakal terbentuknya kerajaan Kota Pinang dengan berziarah ke makam raja pertama kerajaan Negeri Pinang Awan pada Jum’at (7/9/24). Seperti diketahui makam tersebut tempat peristirahatan terakhir Sultan Batara Guru Sinombah yang merupakan raja pertama yang …

Kapling D2 Milik Perhutani Kecamatan Salem Kabupaten Brebes Diduga Menjadi Ajang Pencurian Kayu

Harsusilawati

06 Sep 2024

Post Views: 9 Pirnas.com | Brebes, Jawa Tengah – Berawal dari laporan masyarakat kecamatan salam yang konon informasi nya lagi marak pencurian kayu Perhutani. Dan meminta pihak wartawan untuk melakukan penelusuran agar terungkap siapa dalang pencurian kayu tersebut. Selasa 27/8/2024. Awak media langsung melakukan investigasi ke lokasi pencurian kayu. Setelah tiba di lokasi, awak media …

Yuk! Sukseskan Gerakan Nasional Revolusi Mental, Manfaatkan Layanan Adminduk Gratis dari Dukcapil

Harsusilawati

06 Sep 2024

Post Views: 11 Pirnas.com | Penajam Paser Utara – Kabar gembira bagi warga Penajam Paser Utara! Mendukung Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) dan Gerakan Indonesia Tertib (GIT), Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri menggelar acara spesial yang akan memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai dokumen kependudukan. Acara ini berlangsung selama dua hari, mulai 6 hingga 7 September …

Bupati Bersama Wabup Pakpak Bharat Laksanakan Kunjungan “SAPA DESA”

Harsusilawati

05 Sep 2024

Post Views: 11 Pirnas.com | Pakpak Bharat – Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor Bersama Wakil Bupati, H Mutsyuhito Solin, Dr, M.Pd berencana melaksanakan Kunjungan “SAPA DESA”, Bupat dan Wakil Bupati berencana akan mengunjungi seluruh desa di Kabupaten Pakpak Bharat. Kunjungan dimaksud bertujuan untuk mendekatkan interaksi dengan masyarakat, untuk menggali saran dan masukan yang lebih …

Kategori Terpopuler