- Sumatera UtaraPolisi Rendah Hati, Bripka Riansyah dari Ditpolairud Rutin Bersedekah Setiap Jumat
- Rokan HuluPelantikan Perdana Pejabat Eselon III dan IV Masa Kepemimpinan Bupati Rohul Anton – Poti
- Sumatera UtaraPT Angkasa Pura Aviasi Dukung Penuh Rute Baru Thai Air Asia
- LabuhanbatuKapolda Sumut Kunjungi Polres Labuhanbatu, Perkuat Kinerja Personel di Wilayah Hukumnya.
- Sumatera UtaraBendahara Fraksi PKS DPRD Medan, Zulham Effendi Terima Audiensi Pengurus LMB
- BeritaBupati Labuhanbatu Hadiri Pelepasan Santri dan Santriwati Pondok Pesantren Daarul Muhsinin
- Rokan Hilirdr. Maharani,MM Anggota DPR RI Komisi IX Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis di Rokan Hilir
- Rokan Hilirdr. Maharani Sosialisasikan Germas di Kepenghuluan Panca Mukti, Gandeng Kemenkes
- Rokan HilirPT SIA Rampungkan 50 Persen Pembangunan Ruang Belajar SDN 16 Pondok Kresek Melalui Dana CSR

Wabup Pakpak Bharat Pimpin Tim Ekspedisi Menapak Kisah Legenda “BATU NIPE”
PIRNAS.COM | Pakpak Bharat – Tepatnya Selasa tgl 28/09/2021 Mentari baru saja mengintip di ufuk timur, angin pagi berhembus tenang dan sejuk ketika tim berisi 35 orang itu bergerak dari jantung kita Salak. Sebelum beranjak, Mutsyuhito Solin, Dr, M.Pd, Wakil bupati Pakpak Bharat meminpin rombongan ekspedisi ini terlebih dahulu mengajak seluruh anggota tim untuk berdoa bersama, memohon petunjuk dan keselamatan dari Sang Maha Kuasa. Ekspedisi yang sengaja digagas oleh Wakil Bupati pakpak Bharat ini untuk mencari dan melihat langsung sebuah batu legenda tersimpan rapi di sana, diantara bukit hijau dan hutan lebat yang masih asri menyimpan segudang kisah legenda tersebut.
BATU NIPE, batu legenda yang menjadi tujuan ekspedisi itu memang masih tersimpan rapi disana, diantara pepohonan dan batu hutan yang menawarkan sejuta pesona. Konon ribuan tahun silam kisah ini bermula, kala seekor WANGKAH (babi hutan red) yang sering mengganggu dan menyerang warga sekitar dan kebal berbagai senjata. Warga yang putus asa meminta bantuan seorang sakti untuk memusnahkan wangkah tersebut. Oleh orang sakti dikirimkan seekor nipe (ular) untuk membunuh WANGKAH tersebut. Pertarungan dua binatang legenda ini konon terjadi selama tujuh haru tujuh malam yang berakhir dengan matinya kedua hewan ini. Keberadaan mereka kini ditandai dengan sebuah batu berbentuk ular memanjang di tempat lokasi tersebut, dimana pada bagian mulut ular terdapat batu besar mirip babi yang konon adalah rupa jelmaan kedua hewan malang itu.
Penomena kisah legenda itu khusunya bagi masyarakat Pakpak Bharat, menggugah seorang Mutsyuhito Solin yang telah lama tertarik pada kisah sejarah dan kebudayaan suku Pakpak itu untuk melihat langsung batu legenda dimaksud.
Perjalanan panjang dan melelahkan, naik turun gunung, keluar masuk hutan belantara serta derasnya aliran sungai yang harus dihadapi bukanlah sebuah rintangan berarti. Rasa penasaran dan keinginan untuk menguak kisah penuh mistis ini seakan mengobati semua lelah yang datang.
Setelah menempuh perjalanan tujuh jam lebih, termasuk dua jam berkendara di jalur berkelok dan penuh jurang menganga, tombongan ekspedisi tiba disebuah puncak bukit dimana kisah ini bermula.
Sebongkah batu besar dan panjang membentang jadi penanda legenda. Segenap rombongan terdiam dan terpana melihat fenomena ini. Diantara hutan belantara, diantara batu dan alam sunyi ini, tersimpan rapi sebuah kisah legenda yang diyakini terjadi pada ribuan tahun silam.
Kita sebagai generasi masa kini, hanya bisa mendengar kisah legenda tersebut turun temurun dari orang tua kita tempo dulunya, para tetua pendahulu kita, namun siapa yang melihat dan mengalami langsung peristiwa ini, peristiwa dimana batu legenda ini terjadi sudah tidak ada lagi, mereka telah lama pergi, kisah mereka masih abadi dan patut kita syukuru, ucap Mutsyuhito Solin di lokasi tersebut
Usai perjalanan ekpedisi tersebut, Wakil Bupati Pakpak Bharat juga berpesan agar kiranya semua orang bisa menjaga dan melestarikan tempat bersejarah dimaksud.
“Kelak anak cucu kita juga harus tahu cerita ini, bahwa dulu nenek moyang kita pernah bertaruh nyawa disini, tentunya demi kelangsungan kita anak cucunya, mendengar cerita mitos tentang terjadinya batu legenda ini patut kita yakini banyaknya korban yang timbul saat itu, oleh karenanya saya berfikir tempat ini cocok kita lestarikan dan kembangkan jadi sebuah objek wisata dan penelitian, bagaimana hal ini bisa terjadi dan bagaimana pendapat dari para ahli sejarah dan arkeologi mungkin bisa menjelaskan hal ini secara ilmiah kepada kita semua, ujar Wabup Mutsyuhito Solin berharap.
Matahari kian terpuruk kearaha barat ketika kami bernajak dari tempat ini. Sebuah perjalanan panjang dan melelahkan yang kami tempuh hari itu, menyisakan sebuah kisah legenda dalam benak ingatan.
Tersimpan rapi diantara bukit batu dan gemericik air, diantara pepohonan dan rimbunnya hutan, dikelilingi lembah dan ngarai, kisah legenda ini tersimpan rapi.
Demikian catatan tim ekpedisi yang dipimpin langsung oleh Wabup Pakpak Bharat Mutsyuhito Solin PROF DR. H Mutsyuhito Solin MPD.
Semoga bermanfaat bagi seluruh pembaca khususnya bagi warga suku Pakpak dimana pun berada. Njuahnjuah..!!!
( Jaman Munthe )
Hidayat Chan
10 Jun 2025
Post Views: 325 PIRNAS.COM||Labuhanbatu -Bupati Labuhanbatu, dr Hj. Maya Hasmita Sp.OG M.KM, menghadiri pelepasan santri dan santriwati MTS, MA, dan SMK angkatan XXXI, Tahun Ajaran (TA) 2024/2025, di Aula Pondok Pesantren Modern Daarul Muhsinin, Janji Manahan Kawat, Labuhanbatu, Selasa (10/6/2025). Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, Pondok pesantren Daarul Muhsinin, telah membuktikan diri sebagai salah satu lembaga …
Hidayat Chan
08 Jun 2025
Post Views: 34 PIRNAS.COM||Labuhanbatu – Bupati Labuhanbatu, dr Hj. Maya Hasmita menghimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Hal ini disampaikan Bupati usai mengikuti senam sehat di puncak, Stadion Binaraga Rantauprapat, Kecamatan Rantau Utara, Minggu (8/6). Menurut bupati, menjaga kebersihan lingkungan masing-masing, dapat dimulai dari dalam diri kita sendiri. Bupati mengajak masyarakat untuk mewujudkan Labuhanbatu …
Hidayat Chan
08 Jun 2025
Post Views: 343 PIRNAS.COM||Labuhanbatu –Bupati Labuhanbatu dr. Hj. Maya Hasmita Sp.OG. MKM menyampaikan kepada adik – adik Kafilah yang akan mengikuti ajang STQH ke 19 tingkat Provinsi Sumatera Utara, sebelum berangkat ke Medan adik – adik harus menyalami orang tua dan minta doa dari orang tua. “Karena doa orang tua adalah doa yang selalu diijabah …
Hidayat Chan
04 Jun 2025
Post Views: 340 PIRNAS.COM||Labuhanbatu-Wakil Bupati Labuhanbatu H. Jamri ST, secara simbolis menyerahkan satu ekor sapi kurban bantuan dari Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, kepada lapas kelas IIA Rantauprapat Rabu 4/6/2025) dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah/2025 Masehi. Didampingi Asisten III Zaid Harahap, S.Sos, MM, Kadis Perindag, Kadis Sosial, Kadis Peternakan, Kabag Pemerintahan …
Hidayat Chan
03 Jun 2025
Post Views: 49 PIRNAS.COM||Labuhanbatu – Yayasan Pendidikan Tahfidz An Nahal Paud/RA MDTA Perdamean. Yang berlokasi di jalan Tuntung lingk.tengah kelurahan Perdamean kecamatan Rantau selatan Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara. Pihak yaspenta An Nahal Terkesan memaksakan dan tabrak Surat Edaran Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementrian Agama RI Nomor SE : 12 Tahun 2025 Tanggal 17 Maret 2025 …
Ades
30 Mei 2025
Post Views: 26 TANJUNG BALAI | PIRNAS.COM -Terima Audensi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Walikota Tanjungbalai Minta Peran BRIN Bantu Pemko Tanjungbalai. Selasa belum lama ini. Di ruang kerja Walikota Tan jungbalai. Pertemuan dilakukan dalam rangka percepatan pembentukan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) sesuai dengan ketentuan Perpres Nomor 78 tahun 2021 dan Permendagri …
08 Apr 2020
PIRNAS.COM & PIRNAS.ORG | MEDAN UTARA – Warga Lingkungan VI Kelurahan Titi Papan Kecamatan Medan Deli ramai-ramai mendatangi dan mendemo kantor Kecamatan Medan Deli meminta kepada Camat Medan Deli agar Kepala Lingkungan (Kepling) VI Kelurahan Titi Papan Kecamatan Medan Deli dicopot dan diganti, Selasa (07/04/2020). Kedatangan Warga tersebut minta kepada Camat Medan Deli, Fery Suhery …
01 Sep 2020
PIRNAS.COM – Pendidikan adalah proses pembelajaran pengetahuan dan keterampilan serta kebiasaan diri dalam pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sangat dibutuhkan dalam penunjang pengetahuan serta penelitian ataupun pelatihan. Kata pendidikan berasal dari bahasa Latin yaitu ducare, berarti “menuntun, mengarahkan, atau memimpin” dan awalan e, berarti “keluar”. Jadi, pendidikan berarti kegiatan “menuntun ke luar”. Jadi, secara singkat pengertian pendidikan …
25 Jun 2021
PIRNAS.COM | BOLMONG – Polsek Poigar berhasil ungkap kasus sekelompok pemuda dengan kasus pencabulan oleh salah satu korban. Kronologis kejadian LP/50/ VI / 2021, Pada hari kamis tanggal 17 Juni 2021 sekitar pukul 21.00 Wita korban di jemput oleh lelaki PL alias Virgin dengan menggunakan kendaraan roda dua dengan tujuan untuk mengajak miras di rumah …
14 Agu 2020
PIRNAS.COM | Covid-19 merupakan penyakit akibat virus corona jenis baru yang muncul pada akhir 2019 pertama kali di Wuhan, Cina yang saat ini menyebabkan pandemi hampir di seluruh dunia. Gejalah utama penyakit Covid-19 yaitu batuk, demam, dan sesak napas (Kemkes, 2020) Pandemi Covid-19 menciptakan suasana yang tidak kondusif bagi keberlangsungan hidup manusia, semua aktivitas sosial terhenti. …
24 Sep 2019
PIRNAS.COM | LABUSEL – Senin (23/9/2019) sekitar pukul 16.00 wib lagi-lagi begal memangsa seorang ibu dengan dalih ingin mengkusuk temannya. Tumia (48) alamat Pasar V Dusun V Desa Persiapan Sumberejo, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Sumatera Utara yang kini tinggal dirumah kontrakan sekitaran Pinang Awan, seorang ibu yang berpropesi sebagai tukang kusuk, dibegal dengan seorang …
Comments are not available at the moment.