banner 728x250 banner 728x250

AKIBAT PERTENGKARAN WARGA PERUMAHAN GRIYA NUSA III AEK BATU CIKAMPAK ANDI SP SIHOTANG TERLUKA BAGIAN PERUT DI LARIKAN KE RSU NUR’AINI BLOK SONGO

LABUSEL, PIRNAS | Sepertinya malam minggu bukan untuk bersuka cita saja buat diri sendiri ataupun buat keluarga seperti kebanyakan orang malam mingguan, namun salah seorang warga perumahan Griya nusa lll Simp. IV Desa Aek Batu, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Sumatera Utara, Andi Sp Sihotang (31), Minggu (22/9/2019) sekitar pukul 20.50 wib, harus dilarikan ke rumah sakit karena luka pada perutnya.

Yang diakibat dua orang yang saling bersilih paham, sehingga menimbulkan pertengkaran dua belah pihak yang berujung penganiayaan terhadap Andi Sp Sihotang terkuka bagian perut bersimbah darah dan langsung dilarikan kerumah sakit RSU Nur’aini Blok Songo Kota Pinang.

Baca Berita Lainnya :

Keyword dan Negara dengan CPC Tertinggi 2022-2023 Cara Buat Website Dengan Mudah Untuk Pemula

Kronologi kejadian menurut saksi yang melihat kejadian saat itu korban melihat WD berboncengan lewat warung tuak Hutagaol dengan istrinya dihentikan oleh korban.

Korban langsung menhampiri WD dan terjadi pertengkaran sengit antara WD dan koban.

Tak terhindari keduanya saling memukul, sehingga menimbulkan perkelahian diantara mereka.

Dalam perkelahian, pukul memukul ahirnya Andi SP Sihotang rubuh bersimbah darah, akibat luka pada perutnya.

Melihat korban rubuh bersimbah darah luka pada perutnya, WD meninggalkan TKP di depan warung tuak milik M br Sinaga (46) Simp IV Desa Aek Batu Cikampak.

Berhendus kabar dimasyarakat luka pada perut korban akibat tertembak senapan angin atau senjata lainnya.

Namun dari hasil konfirmasi langsung awak media lewat telepon genggam, Polsek Torgamba AKP Mulyadi sekitar pukul 11.12 wib senin (23/9/2019) mengatakan, bahwa penganiyaan terhadap Andi Sp Sihotang memang benar, yang diduga dilakukan tersangka WD di depan warung tuak Huta Gaol simpang lV Desa Aek Batu Cikampak sekitar pukul 20.50 wib Minggu (22/92019) yang mengakibatkan perut luka bersimbah darah, namun bukan karena luka tembak ataupun senapan api sejenisnya, karena belum diketehui pasti motif penganiayannya dikarenakan korban masih belum bisa dikonfirmasi, dengan alasan masih dalam perawatan intensif Dokter RSU Nur’aini Blok Songo Kota Pinang.

Atas kejadian ini Polisi masih mengembangkan perkara ini agar warga menerima info yang pasti dan melakukan olah TKP, apa penyebab penganiyaaan terhadap Korban dalam kasus ini, masih dalam penyelidikan Polsek Torgamba. (Ridwan marpaung/Tim)