Home » Daerah » Pencairan Dana Bos Kian Tak Menentu Di Labusel Kenapa..?

Pencairan Dana Bos Kian Tak Menentu Di Labusel Kenapa..?

Pirnas.com 29 Okt 2019

Labusel, pirnas.org & pirnas.com | Program wajib belajar sembilan tahun oleh pemerintah tampaknya selalu ada kendala di internal istansi di daerah, kendala itu terlihat di berbagai sekolah terutama di Kabupaten Labuhanbatu Selatan, kendala itu sangat menjadi beban moral para kepala sekolah dimana sering terlambatnya pencairan dana bantuan oprasional sekolah BOS di Kabupaten Labuhanbatu Selatan selama ini sehingga selalu muncul tanda tanya ada apa sebenarnya di Dinas Pindidikan Kabupaten Labusel…??

Wartawan Pirnas pun coba menelusuri di berbagai sekolah SD maupun SMP, yang ada di lima kecamatan yang ada di Kabupaten Labuhanbatu Selatan belum lama ini, Hasilnya sangat mencengangkan 90% jawaban para kepala sekolah hampir sama kecewa dan mengeluh.

Pada tanggal 26/10 salah seorang kepala sekolah yang tidak ingin namanya ditulis di media ini menghubungi wartawan pirnas agar mengespos berita ini sanking kesalnya, saat ditanya ada apa pak? “ea..bang hutangku uda banyak di luar untuk kebutuhan sekolah ini dimana ujian duit tidak ada sampai ngambil duit panas karena 4 bulan dana bos tidak cair bang teruslah begitu bulan kemaren juga bugitu, kalau abang tau di sekolah ini beli AQUA saja sudah tidak mampu bang,, pengutipan di sekolah sudah tidak ada lagi jadi sangat pahit bang, nanti awak protes beberapa hari keluarlah surat pencopotan bang sebagai kepala sekolah bukan saya takut dicopot tapi malunya ini bang dicopot jadi kepala sekolah karena protes” tuturnya sedih.

Usai melakukan peliputan di lapangan dan konfirmasi kepada seorang kepala sekolah, wartawan pirnas pun konfirmasi kepada Manager Bos Salman Siregar, pada tgl 28/10 di ruang kerjanya dinas pendidikan di Sosopan, menurut Salman,
“Saya akui bang tapi sebenarnya kendala itu bukan hanya dari kami, tapi laporan dari masing-masing sekolah sangat terlambat sampai hari ini ada 30 sekolah lagi belum menyampaikan laporanya untuk pencairan dana bos bang, Kenapa hal ini terjadi selama ini apa tidak ada pembinaan di semua korlap, atau monitoring dari pihak dinas bang Salman..? Semua sudah kami lakukan bang surat himbauan, pembinaan, dan saya pun tidak mau menahan-nahan kalau memang duit sudah cair bang, namun harus ada mekanisme yang ada yaitu laporan pertanggung jawaban Tw 1 Tw 2 baik penggunaan mau pun administrasi tentunya semua dapat dipertanggung jawabkan secara hukum bang sesui dengan juknis dari kemebdikbut bang”, Katanya.

(007)

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Berita Terkait
KURANGNYA PENGAWASAN,PROYEK SILUMAN TANPA PAPAN PROYEK BERKELIARAN DI MUSI RAWAS

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 4 Pirnas.Com | Musi Rawas – musi Rawas  Sabtu 7 September 2024 Awak media temukan pengerjaan rapat beton di kecamatan tiang pumpung kepungut TPK Kabupaten musi Rawas tidak ada papan proyek. Yang mana seharus setiap pengunaan anggaran APBN maupun APBD wajib ada papan proyek untuk keterbukaan publik, UU No. 14 Tahun 2008, tentang …

Program Bantuan UPPO Pada Kelompok Tani Srinyatu Desa Karangsari Kecamatan Cimanggu di Duga Sapi nya Terjual Semua

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 6 Pirnas.com | Cilacap – Program Pemerintah UPPO melalui Kementerian Pertanian, yang bertujuan untuk pengembangan pupuk organik dengan memberikan bantuan kepada Kelompok Tani sapi, yang mana kotoran sapi tersebut bisa di jadikan untuk bahan dasar pupuk organik. Tapi sangatlah di sayangkan, sapi yang kotorannya sebagai bahan dasar pupuk organik malah di jual diduga …

Ziarah Ke Makam Raja Kerajaan Pertama Negeri Pinang Awan, Ari-Azwar : Kedepan Cagar Budaya Harus Dilestarikan

Harsusilawati

07 Sep 2024

Post Views: 10 Pirnas.com | Labusel – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan wakil Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) napak tilas sejarah cikal bakal terbentuknya kerajaan Kota Pinang dengan berziarah ke makam raja pertama kerajaan Negeri Pinang Awan pada Jum’at (7/9/24). Seperti diketahui makam tersebut tempat peristirahatan terakhir Sultan Batara Guru Sinombah yang merupakan raja pertama yang …

Kapling D2 Milik Perhutani Kecamatan Salem Kabupaten Brebes Diduga Menjadi Ajang Pencurian Kayu

Harsusilawati

06 Sep 2024

Post Views: 9 Pirnas.com | Brebes, Jawa Tengah – Berawal dari laporan masyarakat kecamatan salam yang konon informasi nya lagi marak pencurian kayu Perhutani. Dan meminta pihak wartawan untuk melakukan penelusuran agar terungkap siapa dalang pencurian kayu tersebut. Selasa 27/8/2024. Awak media langsung melakukan investigasi ke lokasi pencurian kayu. Setelah tiba di lokasi, awak media …

Yuk! Sukseskan Gerakan Nasional Revolusi Mental, Manfaatkan Layanan Adminduk Gratis dari Dukcapil

Harsusilawati

06 Sep 2024

Post Views: 11 Pirnas.com | Penajam Paser Utara – Kabar gembira bagi warga Penajam Paser Utara! Mendukung Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) dan Gerakan Indonesia Tertib (GIT), Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri menggelar acara spesial yang akan memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai dokumen kependudukan. Acara ini berlangsung selama dua hari, mulai 6 hingga 7 September …

Bupati Bersama Wabup Pakpak Bharat Laksanakan Kunjungan “SAPA DESA”

Harsusilawati

05 Sep 2024

Post Views: 11 Pirnas.com | Pakpak Bharat – Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor Bersama Wakil Bupati, H Mutsyuhito Solin, Dr, M.Pd berencana melaksanakan Kunjungan “SAPA DESA”, Bupat dan Wakil Bupati berencana akan mengunjungi seluruh desa di Kabupaten Pakpak Bharat. Kunjungan dimaksud bertujuan untuk mendekatkan interaksi dengan masyarakat, untuk menggali saran dan masukan yang lebih …

Kategori Terpopuler