Home » Daerah » PENAMBANGAN PASIR DIBAWAH JEMBATAN CIJOLANG DESA PANULISAN KECAMATAN DAYEULUHUR KABUPATEN CILACAP DIDUGA MEMBAHAYAKAN JEMBATAN

PENAMBANGAN PASIR DIBAWAH JEMBATAN CIJOLANG DESA PANULISAN KECAMATAN DAYEULUHUR KABUPATEN CILACAP DIDUGA MEMBAHAYAKAN JEMBATAN

Pirnas.com 07 Sep 2022

PIRNAS.COM | CILACAP – Penambangan pasir sungai atau Galian C yang selama ini dilakukan oleh masyarakat setempat. Diarea sekitar Jembatan Cijolang diduga membahayakan Jembatan Cijolang. Apabila pelaksanaan penambangan dilokasi tersebut, tanpa ada aturan radius penambangan pasir/galian C di sekitar Area Jembatan Cek Dam bisa terjadi pengerusan. Air semangkin kencang menghantam Kaki-kaki pondasi. karena tidak ada lagi penghalang yang menahan. Kaki -kaki pondasi jembatan akan goyah karena hantaman Air dan gerusan yang disebabkan oleh berkurangnya batu-batu dan pasir.

Berdasarkan aturan Direktur Jendral Pengairan Nomor 176/KPTS/A1987 tentang petunjuk Galian Golongan C disungai. Boleh dilakukan Penambangan /Galian C dengan syahrat. Bagian sebelah hulu Jembatan berjarak sekurang-kurangnya 500 Meter dari jembatan dan untuk sebelah hilir sekurang-kurangnya berjarak 1.000 Meter dari Jembatan.
Sewaktu Tim PIRNAS melakukan Konfirmasi dengan salah satu penambang beliau mengatakan bahwa setiap hari pasir bisa didapat kurang lebih 120Meter Kubik perhari. Tentunya hal ini sangat memperihatinkan. Kondisi cek dam jembatan. Sedangkan tumpukan pasir akan bertambah apabila ada hujan. Oleh sebab itu diharapkan adanya perhatian dari Dinas atau Badan Terkait , untuk dapat menertibkan Penambangan Pasir/Galian C Dengan memberikan penyuluhan tentang jarak aman melakukan penambangan pasir/Galian C di Daerah sekitar Jembatan atau Cek Dam. Diharapkan supaya Jembatan Cijolang Tetab aman dan penambang pasir Tetab dapat melakukan aktipitas penambangan/Galian C. Apabila setelah diberikan penyuluhan dan penertiban masih juga ada yang melanggar. Tentunya Pemerintah Daerah bisa menerapkan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Pelaku bisa dijerat hukuman dengan pasal 109, yang mana disebutkan bahwa setiap orang yang melakukan usaha dan/atau kegiatan tanpa memiliki izin lingkukan hidup, dipidana dengan pidana penjara paling singkat satu tahun dan paling lama tiga tahun , Kemudian denda Rp. 1.000.000.000 (Satu Miliar) Rp.3.000.000.000 (Tiga Miliar). Supaya bisa membuat efek jera. Karena apabila jembatan itu runtuh tentunya sangat membahayakan para pengguna jembatan dan juga memutus akses jalan. Yang tentunya sangat merugikan Negara dan masyarakat. Rabu 7/9/2022.

(TIM)

Tags :

Comments are not available at the moment.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked*

*

*

Berita Terkait
TeamSus Polres Labuhanbatu Ungkap kasus penyalahgunaan Narkotika jenis sabu di Sei Sakat Balwan Target DPO

Hidayat Chan

17 Jun 2025

Post Views: 23 PIRNAS.COM||Labuhanbatu -Personil Gabungan Polres Labuhanbatu. Yang dipimpin Oleh KANIT PIDUM IPDA MISTRANIUS PURBA S.H. Beserta Team mengamankan 3 (Tiga) Orang laki-laki dalam dugaan tindak pidana narkotika jenis sabu di Wilayah Hukum Polres Labuhanbatu. Pada hari Selasa tanggal 17 Juni 2025, sekira pukul 12.30 Wib Dusun 1 Desa Sei Sakat Kec. Panai Hilir, …

Bupati Labuhanbatu Maya Hasmita Sambut Kedatangan Kapolda Sumut 

Hidayat Chan

11 Jun 2025

Post Views: 202 PIRNAS.COM||Labuhanbatu -Bupati Labuhanbatu dr. Hj. Maya Hasmita, Sp.OG, MKM didampingi Forkopimda Labuhanbatu menyambut kedatangan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Irjen. Pol. Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., Rabu (11/06) Kapolda take off dari Medan sekitar pukul 07.30 WIB dan landed di helipad lapangan stadion Binaraga Rantauprapat sekitar pukul 09.00 WIB. Terlihat, Kapolda Sumut …

Bupati Labuhanbatu Hadiri Pelepasan Santri dan Santriwati Pondok Pesantren Daarul Muhsinin

Hidayat Chan

10 Jun 2025

Post Views: 339 PIRNAS.COM||Labuhanbatu -Bupati Labuhanbatu, dr Hj. Maya Hasmita Sp.OG M.KM, menghadiri pelepasan santri dan santriwati MTS, MA, dan SMK angkatan XXXI, Tahun Ajaran (TA) 2024/2025, di Aula Pondok Pesantren Modern Daarul Muhsinin, Janji Manahan Kawat, Labuhanbatu, Selasa (10/6/2025). Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, Pondok pesantren Daarul Muhsinin, telah membuktikan diri sebagai salah satu lembaga …

Bupati Maya Hasmita Ajak Dunia Usaha Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Membangun Daerah 

Hidayat Chan

10 Jun 2025

Post Views: 441 PIRNAS.COM||Labuhanbatu -Bupati Labuhanbatu dr. Hj. Maya Hasmita, mengajak dunia usaha untuk memperkuat sinergi dan kolaborasinya dengan Pemerintah Daerah. Hal tersebut disampaikan oleh Bupati saat menyambut kedatangan dari beberapa perusahaan yang ada di Kabupaten Labuhanbatu, di rumah dinas Bupati, Jl. WR. Supratman, Padang Matinggi. Selasa (10/06) sore. “Kami dari Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu berharap …

Bupati Labuhanbatu Himbau Masyarakat Tidak Buang Sampah Sembarangan

Hidayat Chan

08 Jun 2025

Post Views: 38 PIRNAS.COM||Labuhanbatu – Bupati Labuhanbatu, dr Hj. Maya Hasmita menghimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Hal ini disampaikan Bupati usai mengikuti senam sehat di puncak, Stadion Binaraga Rantauprapat, Kecamatan Rantau Utara, Minggu (8/6). Menurut bupati, menjaga kebersihan lingkungan masing-masing, dapat dimulai dari dalam diri kita sendiri. Bupati mengajak masyarakat untuk mewujudkan Labuhanbatu …

Lepas STQH Kabupaten Labuhanbatu Bupati:Sebelum Berangkat Salami Orang Tua Minta Do’anya 

Hidayat Chan

08 Jun 2025

Post Views: 348 PIRNAS.COM||Labuhanbatu –Bupati Labuhanbatu dr. Hj. Maya Hasmita Sp.OG. MKM menyampaikan kepada adik – adik Kafilah yang akan mengikuti ajang STQH ke 19 tingkat Provinsi Sumatera Utara, sebelum berangkat ke Medan adik – adik harus menyalami orang tua dan minta doa dari orang tua. “Karena doa orang tua adalah doa yang selalu diijabah …

Kategori Terpopuler